Jika sekarang aku disini menanti, aku berharap kau di sana menjaga. dan jika sekarang aku disini berdoa, aku berharap kau di sana setia. kita dua anak manusia yang sedang dipisahkan oleh jarak, dan berharap takdir berpihak untuk bisa mempersatukan.
Sendiri dalam penantian, menyepikan hati hanya untuk seseorang yang pantas untuk menempati. Dia yang berani setia, tidak hanya sekedar mengumbar kata-kata bahagia tanpa berani untuk menentukan hari dimana kita dipersatukan. Dipersatukan dalam suatu hubungan yang halal, hubungan dua anak manusia yang berbeda latar belakang.
Jagalah kami dalam kebaikan, tak apa saling berharap dan saling menjauhi. Karena jodoh tidak harus selalu bersama sebelum kepelaminan. Sibukan kami dalam kebaikan sehingga kami siap dan lupa lamanya penantian. Penantian yang kadang memberikan keraguan dan hilangnya kepercayaan kalau kau adalah jodoh yang dipersiapkan untuk ku.
Setiap jalan pasti akan menemukan ujung dan setiap pencarian pasti akan menemukan sesuatu yang di cari. Yakinlah setiap penantian akan berakhir dengan manis, setiap usaha kana menemukan hasil, dan saat doa-doa yang dipanjatkan akan berbuah manis. Jangan pernah mencaci air mata yang menetes dan jangan pernah menyesali takdir yang sudah kau alami. Jadikan itu sebagai bukti pada Ilahi kalau kau pantas untun mendapatkan sesuatu yang kau perjuangkan.
Izinkan wanita yang belum sempurna ini menyempurnakan agamnya bersama mu. mendapatkan bimbingan dengan hadirnya seorang imam dalam hidup. Dan ajarkan segala sesuatu tentang dirimu, agar aku bisa mencintaimu dengan sempurna. Seperti seorang ibu yang kau kenal sejak lahir dan mempercayakannya pada ku sekarang. Dan izinkan, wanita yang baru kau kenal ini belajar mencintaimu dan mengharapkan surga bersamamu.
Semoga kau tidak akan pernah mencari yang lain lagi. semoga aku menjadi cinta pertama dan terakhir dalam hidup mu. dan semoga kebersamaan kita akan membuka jalan keridhoan Allah.
Baca: Cinta Punya Cara Tersendiri Untuk Menyatukan Bahkan Dengan Cara Yang Tak Logis Sekalipun
Ya Allah aku tidak mau patah hati, jatuh cintakan lah pada jodohku saja. Seseorang yang tidak hanya memberi janji, tapi mampu bertanggungjawab dalam ikatan yang suci. Yang akan berfikir jutaan kali untuk mengucapkan kata perpisahan, karena itu hal yang sangat di benci Allah. seseorang yang benar-benar berani menggantikan sosok laki-laki yang sekarang aku sebut sebagai Ayah.
Jodohku izinkan aku jatuh cinta padamu saja. Karena jujur, hati ini tidak pernah sanggup merasakan sakit setelah perpisahan. Biarkan saja sekarang merasakan sesaknya rasa rindu yang tidak tau siapa pemiliknya. Jodohku izinkan aku jatuh cinta padamu saja. Yang memiliki keyakinan kalau seandainya rizki kita tidak akan pernah berkurang dengan ikatan yang halal. Kau yang rela mebagi ruang dalam kisah hidup yang akan kita jalani bersama.
Baca: Hati Patah, Kaki Harus Tetap Melangkah Bahagia
Ketika doaku dan doamu menjadi suatu, semoga menjadi salah satu alasan kita dipertemukan. semoga menjadi jalan ridho dalam menjalani sisa-sisa kehidupan.
0 Response to "Doaku Di Tahun Ini, Semoga Tahun 2017 Nanti Tidak Sendiri Lagi"
Posting Komentar