Untuk seseorang yang nanti akan menjadi anakku di masa depan, mamah tuliskan sepengal kisah masa muda untukmu. Sebagai semangat untuk masa depan yang sedang mamah usahakan dan sejarah yang mamah abadikan untuk di kenang. Semoga dengan senang hati kau mau membacakannya kembali di saat mamah sudah tua nanti.
Catatan ini mamah tulis di sela-sela padatnya tugas akhir yang harus mamah selesaikan. Semoga nanti kau akan tahu rasanya bangaimana tanpa mamah ceritakan. Ini mamah, waita sederhana dengan sejuta mimpi dan segudang semangat menghadapi masa depan. Wanita yang terus memperbaiki diri untuk sosok yang akan menjadi ayahmu kelak.
Wanita yang senang berpetualang menjelajahi dunia baru yang belum di kenal, menantang sombongnya puncak gunung yang menjulang tinggi. Atau hanya sekedar jalan-jalan di desa atau kota yang baru ibu kunjungin. Menikamati setiap kearifan budaya, keindahan alam, atau hanya sekedar mencoba makanan khas daerah.
Mamah suka sekali memasak dan mencoba setiap resep masakan yang kelihatanya enak. Agak kelak mamah bisa menjadi seseorang yang kau rindukan masakannya saat kau jauh dari rumah. Belajar menjadi wanita yang baik agar aku bisa menjagamu dengan sepenuh hati mamah. ( Baca: Dear Ayah Yang Disisi Allah, Aku Merindukan Dirimu )
Ingatlah satu hal, mamah belajar disini bukan untuk menyaingi kepintaran ayahmu kelak. Mamah belajar untuk menjadi wanita yang cerdas. Tidak lain hanya untuk bisa dengan baik medapinginya dan mendidikmu menjadi seseorang yang lebih baik dari kami. Karena kau adalah masa depan kami, setelah memutuskan untuk membangun keluarga.
Perihal sosok yang akan menjadi ayahmu kelak, ada seorang pria pernah membuat mamah jatuh hati. Sosok pria yang terlihat berdeda dari lain, bukan karena penampilan atau materinya. Tapi kesederhanaan, tanggung jawab, dan pasti dia adalah pekerja keras. ( Baca: Cobalah Jadi Aku, Dan Ketahuilah Ada Rasa Yang Sama Seperti Beratnya Menunggu )
Tapi siapa pun yang akan menjadi ayahmu kelak, semoga dia adalah pria yang baik, sholeh, dan bertanggungjawab. Biarkan semuanya kita usahakan bersama, agar cinta kita benar-benar teruji bukan karena materi atau sesuatu yang fana. Nak, semua yang ibu usahkan unutkmu menjadi nilai ibadah, semoga semua mimpi-mimpi ibu terwujud, dan bisa secepatnya menyatukan mimpi bersama pria yang nantinya kau panggil ayah.
0 Response to "Nak, Ini Tulisan Mamah Waktu Muda Untuk Mu"
Posting Komentar