Mereka jarang dimainkan sebagai starter, namun tetap mampu tampil memikat walaupun tidak bermain selama 90 menit penuh.
Berikut deretan Super Sub Terhebat.
1. Javier "Chicharito" Hernandez
Javier Hernandez adalah seorang striker muda asal Meksiko yang kerap menyelamatkan klubnya dari kekalahan.
Kala bermain di Manchester United,walaupun tidak nyaman dengan perannya sebagai seorang super-sub dan menginginkan lebih banyak kesempatan tampil sebagai starter, pemain ini selalu menjadi senjata rahasia Manchester United di saat duet utama saat itu Wayne Rooney dan Robin van Persie, gagal mencetak gol.
Setelah sempat membela Real Madrid,Saat ini Chicharito sudah mendapatkan posisi reguler bersama Bayern Leverkusen dan menjadi top skorer di klubnya tersebut.
Setelah sempat membela Real Madrid,Saat ini Chicharito sudah mendapatkan posisi reguler bersama Bayern Leverkusen dan menjadi top skorer di klubnya tersebut.
2. Michael Owen
Di Madrid, ia kalah bersaing dengan duet Ronaldo dan Raul Gonzalez. Walaupun demikian, ia berhasil mencetak banyak gol. Di musim 2004-2005, Owen bahkan berhasil mencetak 13 gol, dengan rasio perbandingan antara gol dan jumlah menit bermain paling tinggi di La Liga.
Bersama Manchester United, Owen juga beberapa kali mencetak gol sebagai pemain pengganti, salah satunya adalah gol menit terakhir yang membawa Manchester United mengalahkan Manchester City di musim 2009-2010.
3. Edin Dzeko
Walaupun demikian, ia tetap konsisten mencetak gol walaupun dimainkan sebagai pemain pengganti.
Dan sekarang Dzeko sedang mengalami penurunan performa bersama Tim ibukota italia, AS Roma.
4. Tore Andre Flo
Ia dibeli dari klub Norwegia, Brann, namun kesulitan mendapat tempat utama sebagai starter karena posisi tersebut sudah dikuasai secara mutlak oleh Gianfranco Zola, Gianluca Vialli, dan Mark Hughes.
Walaupun demikian, Flo masih sering memeberikan kontribusi besar dengan mencetak gol dari bangku cadangan. Dari total 50 gol yang dicetaknya untuk Chelsea, 13 dibuat ketika ia tampil sebagai pemain cadangan.
5. Jermain Defoe
Di Premier League, striker ini sudah mencetak lebih dari 20 gol ketika tampil sebagai pemain cadangan. Bersama The Three Lions, Defoe juga menjadi pemain terbanyak yang mencetak gol ketika tampil sebagai pemain pengganti, dengan total tujuh gol.
Walaupun demikian, banyak yang menilai bahwa sebenarnya Defoe cukup kompeten tampil sebagai pemain starter, baik di level klub maupun tim nasional.
6. Nwankwo Kanu
Selama bermain untuk Arsenal dari tahun 1999 hingga 2004, Kanu memang bukanlah striker pilihan pertama coach Arsene Wenger.
Ia lebih banyak tampil sebagai pemain pelapis untuk Dennis Bergkamp, Nicolas Anelka, atau Thierry Henry. Meskipun demikian, Kanu berhasil memanfaatkan setiap menit yang ia miliki dengan baik.
Penampilan terbaiknya sebagai super-sub terjadi dalam pertandingan melawan Chelsea di musim 1999-2000, di mana ia mampu mencetak hattrick dalam waktu 15 menit setelah masuk ke lapangan sebagai seorang pemain pengganti.
Karena kontribusinya yang cukup besar, Kanu sering dianggap sebagai salah satu striker Arsenal terbaik sepanjang masa.
7. Olle Gunnar Solskjaer
Striker asal Norwegia ini adalah salah satu striker yang paling produktif dalam mencetak gol ketika tampil sebagai pemain pengganti.
Momen paling berkesan yang pernah dibuat oleh Solskjaer adalah saat mencetak gol injury time di final Liga Champions 1998-1999 yang membawa Manchester United menang dengan skor 2-1.
Ia juga pernah mencetak empat gol dalam waktu 19 menit setelah tampil sebagai pemain pengganti dalam pertandingan melawan Nottingham Forest bulan Februari 1999.
Itulah 7 deretan suer sub terhebat versi FTS90, sekian dan kunjungi terus FTS90
0 Response to "7 Deretan Super Sub Terhebat"
Posting Komentar